Tambusai Utara, Detak Indonesia--Bupati Kabupaten Rokanhulu Riau H Sukiman bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Rohul Barikun, Kadis BPMPD Margono, Kadis Koperasi Zulhendri, Kapolsek Tambusai Utara Iptu D Raja Napitupulu, Camat Tambusai Utara Mastur, dan Kades Rantau Sakti Purwadi tebarkan 10.000 benih ikan emas yang berasal dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Rohul
Benih ikan emas yang dilepaskan di embung Rantau Sakti Kecamatan Tambusai Utara, Rabu (17/6/2020).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Barikun mengatakan prosedur tugas dari Balai Benih Induk (BBI) mendistribusikan benih di mana benih tersebut diproduksi di BBI Rokanhulu umumnya ada tiga jenis.
"Tiga jenis itu yakni ikan emas, ikan lele dan ikan nila, kebetulan yang potensi di sini sesuai dengan kondisinya karena perairan umum kita kasih ikan emas sebanyak 10.000 ekor kami merespon dari permohonan Kepala Desa Rantau Sakti yang sudah beberapa bulan yang lalu mudah-mudahan dengan motivasi tersebut masyarakat akan mengetahui pentingnya bahwa kelestarian alam itu untuk kepentingan kita semua," kata Barikun.
Dikatakannya lagi karena program seluruh desa di Rokan Hulu harus memperoleh bantuan benih ikan itu minimal 5.000 ekor target tersebut sudah mencapai 120 desa yang sudah ada, walaupun minat benih ikan lele banyak ada keterbatasan dari induk-indukkan jadi untuk saat ini paling banyak ikan nila.
Bupati Rokanhulu, H Sukiman mengatakan benih ikan emas yang sudah ditaburkan di embung Rantau Sakti jangan diganggu, dilempar atau dipancing karena ikan tersebut masih kecil harus tunggu selama 1 tahun tempel buat namanya ikan larangan.
"Jadi ini sudah saya lakukan di Desa Rai Salam Kecamatan Rambahsamo ternyata berhasil dalam 1 tahun tidak dipancing dan tidak dirusuhi masyarakat di situ, bahkan ada yang kelebihan beli pelet makanan ikan mereka tabur disitu agar ikan besar," kata Sukiman.(adv/ary)